Teknik Dasar Permainan Bola Voli Beserta peraturan bola volly terbaru
A.
Pengertian Permainan Bola voli
Bola voli adalah olahraga
permainan yang dimainkan oleh dua grup berlawanan. Masing-masing grup memiliki enam orang pemain. Terdapat pula
variasi permainan bola voli pantai yang masing-masing grup hanya memiliki dua
orang pemain.
Teknik Dasar Permainan Bola Voli Beserta peraturan bola volly terbaru |
B.
Peraturan Permainan
Untuk dapat memainkan permainan bola
voli tidak dapat dilaksanakan denga asal-asalan begitu saja, namun harus
mentaati beberapa peraturan yang telah di tetapkan seperti posisi, cara
bermainan, lapangan, dan masih banyak lagi.
1.
Lapangan
·
Gambar lapangan voly
Lapangan
permainan bola voli berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 18 m
dan lebar 9 m, semua garis batas lapangan, garis tengah, garis daerah serang
adalah 3 m (daerah depan). Garis batas itu diberi tanda batas dengan
menggunakan tali, kayu, cat/kapur, kertas yang lebarnya tidak lebih dari 5 cm.
lapangan permainan bola voli terbagi menjadi dua bagian sama besar yang
masing-masing luasnya 9 x 9 meter. Di tengah lapangan dibatasi garis tengah
yang membagi lapangan menjadi dua bagian sama besar. Masing-masing lapangan
terdiri dari atas daerah serang dan daerah pertahanan.
Daerah serang yaitu daerah yang dibatasi
oleh garis tengah lapangan dengan garis serang yang luasnya 9 x 3 meter.
2.
Daerah Service
Daerah
service adalah daerah selebar 9 meter di belakang setiap garis akhir. Daerah
ini dibatasi oleh dua garis pendek sepanjang 15 cm yang dibuat 20 cm di
belakang garis akhir, sebagai kepanjangan dari garis samping. Kedua garis
pendek tersebut sudah termasuk di dalam batas daerah service, perpanjangan
daerah service adalah kebelakang sampai batas akhir daerah bebas.
1. Antene
Rod
Di dalam pertandingan permainan bola
voli yang sifatnya nasional maupun internasional, di atas batas samping
jaring dipasang tongkat atau rod yang menonjol ke atas setinggi 80 cm
dari tepi jaring atau bibir net. Tongkat itu terbuat dari bahan fibergelas
dengan ukuran panjang 180 cm dengan diberi warna kontras.
2. Bola
Bola harus bulat terbuat dari kulit
yang lentur atau terbuat dari kulit sintetis yang bagian dalamnya dari karet
atau bahan yang sejenis. Warna bola harus satu warna atau kombinasi dari
beberapa warna. Bahan kulit sintetis dan kombinasi warna pada bola dipergunakan
pada pertandingan resmi internasional harus sesuai dengan standar FIVB.
Keliling
bola 64 – 67 cm dan beratnya 260 – 280 grm, tekanan didalam bola harus 0, 39 –
0, 325 kg/cm2 (4,26 – 4,61 Psi) (294,3 – 318,82 mbar/hpa.
3. Net
Jaring untuk permainan bola
voli berukuran tidak lebih dari 9,50 meter dan lebar tidak lebih dari
1,00 meter dengan petak-petak atau mata jaring berukuran 10 x 10 cm, tinggi net
untuk putra 2,43 meter dan untuk putri 2,24 meter, tepian atas terdapat pita
putih selebar 5 cm.
4. Jumlah
Pemain
Jumlah pemain dalam lapangan
permainan sebanyak 6 orang setiap regu dan ditambah 5 orang sebagai pemain
cadangan dan satu orang pemain libero. Satu tim maksimal terdiri dari 12
pemain, saru coach, satu sistem coach, satu trainer, dan satu dokter medis,
kecuali libero, satu dari para pemain adalah kapten tim, dia harus diberi tanda
dalam score sheet.
5. Pergeseran
Pemain
Jika regu penerima servis berhasil
mematikan bola di
lapangan lawan, maka permain bergeser satu posisi searah jarum jam (misalnya :
posisi satu ke posisi enam, posisi enam ke posisi lima, posisi lima ke posisi
empat, dan seterusnya).
6. Game/Set
Permainan ditentukan dengan
game/set. Regu yang memperoleh/ mengumpulkan angka 25 terlebih dahulu adalah
pemenang dalam game tersebut. Jika kedudukkan angka 24 – 24, maka dinyatakan
jus (deuce) dan regu yang memperoleh selisih dua angka terlebih dahulu adalah
pemenangnya.
Kemenangan
regu bola voli ditentukan dengan dua sistem:
a. Sistem
Two Winning Set yaitu setiap regu dikatakan menang bila telah memenangkan dua
set.
b. Sistem
Three Winning Set yaitu regu dikatakan menanng bila memenangkan tiga set.
7. Memainkan
Bola
a. Suatu
regu berhak memukul / memainkan bola maksimal 3 kali (disamping blok)
b. Seorang
permainBOLEH memukul
/ memainkan bola dua kali berturut – turut (kecuali memblok / membendung)
c. Permain
diperbolehkan memainkan bola menggunakan seluruh bagian tubuh (misalnya : kaki,
kepala) dengan catatan pantulan bola sempurna / tidak berhenti.
d. Dua
atau tiga permain boleh memukul bola pada saat yang sama (serentak)dan hal itu
di hitung sebagai dua atau tiga kali pukulan (kecuali membendung)
e. Jika
dua atau tiga permain menjangkau bola tetapi hanya satu permain yang memukulnya
maka dihitung satu pukulan.
8. Permainan
Dekat Net
a. Seorang
pembendung (bloker) boleh menyentuh bola di daerah lawan, asal tidak menggangu
permain lawan (menyentuh bola sebelum dipukul lawan)
b. Setelah
melakukan serangan (smash) tangan boleh melewati net / masuk ke daerah lawan
c. Boleh
melewati ruang permain lawan di bawah net, asalkan tidak mengganggu permain
lawan
d. Tidak
noleh menyentuh / menginjak garis tengah
e. Bagian
dari badan tidak boleh menyentuh lapangn lawan.
Bola dinyatakan keluar apabila :
a. Jatuh
seluruhnya di sisi luar garis – garis batas lapangan.
b. Menyentuh
bola diluar lapangan.
c. Menyentuh
antena , tali, tiang atau net di luar batas antenna.
10. Kesalahan
– Kesalahan Pada Saat Bermain
a. Pemain
menyentuh net atau melewati garis batas tengah lapangan lawan.
b. Tidak
boleh melempar ataupun menangkap bola. Bola volley harus di pantulkan tanpa
mengenai dasar lapangan.
c. Bola
yang dipantulkan keluar dari lapangan belum dihitung sebagai out sebelum
menyentuh permukaan lapangan.
d. Pada
sat servis bola yang melewati lapangan dihitung sebagai poin bagi lawan, begitu
juga sebaliknya penerima servis lawan yang membuat bola keluar dihitung sebagai
poin bagi lawan.
e. Seluruh
pemain harus berada di dalam lapangan pada saat serve dilakukan.
f. Pemain
melakukan spike di atas lapangan lawan.
g. Seluruh
bagian tubuh legal untuk memantulkan bola kecuali dengan cara menendang.
h. Para
pemain dan lawan mengenai net 2 kali pada saat memainkan bola dihitung sebagai
double faults. Setiap team diwajibkan bertukar sisi lapangan pada saat setiap
babak berakir. Dan apabila dilakukan babak penetuan (set ke 3) maka tim yang
memiliki nilai terendahBOLEH meminta
bertukar lapangan sesaat setelah tim lawan mencapai angka 13. Time out
dilakukan hanya 1 kali dalam setiap babak dan berlangsung hanya 1 menit. Diluar
dari aturan yang tertera disini, peraturan permainan mengikuti peraturan
international.
11. Kesalahan
– kesalahan pada saat servis
a. Bola
servis menyentuh antenna
b. Pada
saat memukul bola , kaki menginjak garis lapangan
c. Bola
tidak dilambungkan terlebih dahulu
d. Bola
dipukul keluar lapangan
e. Mengulur
– ulurkan waktu / memperlambat permainan
f. Servis
dari luar garis perpanjangan lapangan.
C.
Sistem Pertandingan Pada Peraturan Permainan Bola
Voli.
1.
Pada sistem pertandingan memakai aturan
setengah kompetisi di dalamnya terdapat 8 tim yang akan dibagi menjadi 2 group,
setiap group terdiri dari 4 tim.
2.
Jumlah maksimal pemain dalam
pertandingan resmi bola voli standar Internasional dalam satu tim adalah 10
orang, Kemudian yang boleh bermain di
lapangan hanya 6 orang dan 4 orang sebagai pemain cadangan.
3.
Saat pertandingan berlangsung pelatih
boleh mengganti pemain inti dengan pemain cadangan dan tidak ada batasan jumlah
pergantian pemain.
4.
Jika salah seorang atau lebih dari tim
satu anggota tim sedang melakukan pertandingan untuk cabang olahraga lain, maka
pertandingan tidak akan ditunda.
5.
Dalam pertandingan bola voli
jumlah minimal pemain yang boleh bermain di lapangan dalam satu tim adalah 4
orang.
6.
Jika di lapangan dalam satu tim jumlah
pemain kurang dari 4 orang, maka tim tersebut dianggap kalah oleh panitia
pertandingan.
7.
Setiap pertandingan bola voli
berlangsung harus melewati 3 babak (best
of three), Ketika pada babak pertama dan kedua telah dimenangkan oleh
salah satu tim maka pertandingan babak ke tiga tidak perlu dilaksanakan.
8.
Pada pertandingan bola voli sistem
perhitungan angka menggunakan rally point maksmal pada 25 point.
9.
Jika saat pertandingan berlangsung kedua
tim mendapatkan poin yang sama di akhir yaitu (24 – 24), maka pertandingan akan
ditamabah 2 poin. Tim yang pertama berhasil unggul dengan selisih 2 poin akan
memenangkan pertandingan bola voli.
10.
Tim akan mendapatkan nilai 1 apabila
memenangkan permainan saat pertandingan penyisihan.
11.
Jika kedua tim atau lebih memperoleh
nilai yang sama, maka panitia pertandingan akan menentukan pemenang juara group
dan runner-up dari
kualitas angka yang didapat dari setiap set pada pertandingan sebelumnya.
12.
Dalam pertandingan bola voli setiap
mengakhiri babak, tim diwajibkan bertukar sisi lapangan. Apabila kedua tim
telah mencapai babak ketiga, maka tim yang memperoleh nilai terendah dapat
meminta kepada wasit untuk bertukar posisi lapangan. Hal ini hanya dilakukan
jika poin telah mencapai angka 13.
14.
Wasit memberikan waktu time out hanya 1 menit.
D. Syarat Dan Ketentuan Dan Tugas Wasit Dalam Permainan Bola Voli
Dalam olahraga bola voli tentu ada seorang wasit yang memimpin pertandingan. Pertandingan
bola voli dipimpin oleh seorang wasit utama (wasit I) yang dibantu wasit II.
Untuk menjadi seorang wasit harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan
PBSI sebagai induk bola voli Indonesia.
Pada materi kali ini saya
akan menjelaskan tentang syarat, ketentuan dan tugas wasit dalam memimpin
pertandingan bola voli.
Berikut ini syarat-syarat menjadi wasit bola voli:
·
Sehat jasmani dan rohani.
·
Berbakat menjadi wasit.
·
Memiliki ketertarikan terhadap permainan
bola voli.
·
Minimal lulusan SMA atau sederajat.
·
Berumur antara 20 – 40 tahun.
·
Berdedikasi tinggi.
·
Menjadi anggota salah satu perkumpulan
bola voli.
Pakaian dan Perlengkapan Wasit :
·
Wasit bola voli harus mengenakan atribut
sesuai ketentuan selama memimpin pertandingan. Berikut ini kelengkapan yang
harus dipakai wasit.
·
Memakai celana dan baju kaus berkerah.
·
Memakai sepatu karet putih.
·
Memakai badge wasit sesuai klasifikasi
nya.
Tugas dan ketentuan wasit utama dan
bawah dalam permainan bola voli
A.
Tugas dan Hak Wasit utama
Wasit 1, melakukan tugasnya sambil duduk atau berdiri di salah satu ujung
net
1.
Tanggung Jawab Wasit utama
a)
Sebelum pertandingan dimulai, yang harus
dilakukan wasit utama adalah :
·
melakukan undian ( toss ) dengan kedua
kapten
·
mengawasi kedua regu melakukan pemanasan
b)
Hak wasit utama selama pertandingan bola
voli berlangsung :
·
Memberikan Sanksi salah sikap dan
memperlambat
Memutuskan tentang :
·
Kesalahan dari server dan posisi regu
yang melakukan servis, termasuk pertabiran
·
Kesalahan dalam memainkan bola
·
Kesalahan di atas net dan paling atas
net ( di daerah seberang )
1.
Kekuasan ( Hak ) Wasit utama
2.
Wasit utama memimpin pertandingan dari
awal sampai akhir, dia mempunyai kekuasan ( hak) pada seluruh petugas dan pada
anggota kedua regu tersebut. Selama memimpin pertandingan keputusan wasit utama
adalah mutlak, dia mempunyai hak untuk membatalkan keputusan dari petugas
lainnya, jika menurut pendapatnya bahwa merekalah yang salah. Wasit utama dapat
pula menggantikan salah seorang petugas seandainya penampilannya tidak
melaksanakan tugasnya dengan baik.
3.
Wasit utama juga mengawasi tugas dari
penjaga bola, pembersih lantai dan pengepel khusus.
4.
Wasit utama mempunyai hak memutuskan
sesuatu untuk kelancaran permainan termasuk peraturan yang tidak tercantum
5.
Wasit utama tidak melayani setiap
pertanyaan tentang keputusannya. bagaimanapun, atas permintaan kapten playing
wasit utama dapat memberikan penjelasan atas pertanyaan tersebut, atau
memberikan penafsiran peraturan permainan dengan dasar yang dapat diterima.
Apabila Captain Playing tidak dapat menerima penjelasan tersebut, untuk
membuktikan kebenarannya dapat dilakukan dengan mengajukan protes pada akhir
pertandingan tentang masalah tersebut, selama wasit I harus mengizinkannya.
6.
Wasit utama berhak menentukan sebelum
dan selama pertandingan tentang baik tidaknya lapangan permainan, segala
peralatan ( perlengkapan ) dan keadaan dari lapangan tersebut memenuhi syarat.
B.
Tugas dan ketentuan wasit bawah
Wasit bawah dalam bola voli secara umum merupakan pembantu wasit utama. Namun, pada kondisi
tertentu wasit bawah dapat menggantikan, mewakili, dan melaksanakan tugas wasit
utama. Sementara itu, secara khusus wasit bawah memiliki tugas-tugas berikut
ini.
1.
Mengawasi posisi pemain, baik selama
pertandingan berlangsung atau ketika perpindahan tempat pada set penentuan.
2.
Mengawasi gerak-gerik para pemain
cadangan. Selanjutnya, melaporkannya pada wasit utama jika menemukan kesalahan
sikap.
3.
Mencegah pemain cadangan melakukan
pemanasan di luar lapangan pertandingan ketika permainan berlangsung.
4.
Mengawasi jumlah time out dan pergantian
pemain yang sudah dilakukan tiap tim, kemudian melaporkannya pada wasit utama
dan pelatih tim.
5.
Menyetujui permintaan time out yang sah
dan mengawasi jangka waktu pelaksanaan nya.
6.
Menolak pengajuan time out yang tidak
sah.
7.
Dapat menunjukkan kesalahan lain tanpa
meniup peluit, meskipun bukan daerah yang menjadi tanggung jawabnya, namun
tidak boleh menekan wasit utama.
8.
Menentukan perlu atau tidaknya
pengeringan permukaan lantai permainan yang dianggap basah atau licin.
C.
Tanggung Jawab Hakim Garis (Linesman)
Hakim Garis bertanggungjawab
memberikan isyarat mengenai kesalahan yang menjadi wewenangnya. Berikut ini
posisi hakim garis atau linesman :
1.
Jika menggunakan 4 orang linesman,
mereka berdiri di daerah bebas pada jarak kira-kira 1-3 m dari tiap sudut
lapangan, menghadap perpanjangan garis imajiner yang harus diawasinya.
2.
Jika menggunakan 2 hakim garis , mereka
harus berdiri di sudut yang bersebarangan atau diagonal pada sudut agar dapat
mengawasi garis belakang dan garis samping yang terdekat padanya.
0 komentar:
Posting Komentar